Senin, 05 April 2010

You sTill my friEnd

Beberapa jam yang lalu, mommie baru dikasih sms "jujur" dari temen mommie yang bikin mommie rasanya mau nangis karena sedih sekali. Temen mommie itu mengaku kalau dia terinfeksi virus HIV+.

Emang beberapa hari yang lalu mommie and daddy baru berkunjung ke rumah temen mommie karena ada yang bilang kalau dia lg sakit. Waktu ketemu, mommie kaget banget, dia sekarang kuyu, di bawah matanya kelihatan cekung, dan kurus sekali, (seperti daddy, tapi daddy kurus mungkin karena cacingan, bukan sakit) *pletak... nah kena jitak dah mommie, berani nyela daddy,hehehe...

Jujur, mommie kaget baca smsnya, perkiraan awal mommie dia terkena kanker limpa (itupun pas denger diagnosanya dari om ucok, mommy dah ampir nangis), sekarang tahu ternyata dia terinfeksi HIV, hati mommy perih sekali. Mommie emang sering denger tentang penyakit itu tapi gak pernah berharap orang yang dekat dengan mommie akan terinveksi virus itu.

Dulu, sebelum ketemu daddy, mommie dan temen2 mommie itu punya kegiatan tiap weekend. Biasanya kita hunting makanan enak, nonton, main boling, karaoke atau jalan2 ke luar kota. Di geng ini, mommy biasanya jadi seksi entertainment, yang tugasnya bikin schedule jalan2 dan seneng2 sesuai hobby and kemauan mommy, biasanya sih mereka cowok2 pasti ikutlah, kalo gak mommy pasti mewek,hehe... Sejak pacaran sama daddy, mommy lebih sering pergi sama temen2 daddy, jadinya gang mommy yang satu itu berantakan and gak ada tujuan bagusnya * geer mode on nih.

Sekilas mengenai penyakit HIV

HIV ada singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Virus yang menyebabkan rusaknya/melemahnya sistem kekebalan tubuh manusia. Virus HIV membutuhkan sel-sel kekebalan kita untuk berkembang biak. Secara alamiah sel kekebalan kita akan dimanfaatkan, bisa diibaratkan seperti mesin fotocopy. Namun virus ini akan merusak mesin fotocopynya setelah mendapatkan hasil copy virus baru dalam jumlah yang cukup banyak. Sehingga lama-kelamaan sel kekebalan kita habis dan jumlah virus menjadi sangat banyak.

CD 4 adalah sebuah marker atau penanda yang berada di permukaan sel-sel darah putih manusia, terutama sel-sel limfosit. CD 4 pada orang dengan sistem kekebalan yang menurun menjadi sangat penting, karena berkurangnya nilai CD4 dalam tubuh manusia menunjukkan berkurangnya sel-sel darah putih atau limfosit yang seharusnya berperan dalam memerangi infeksi yang masuk ke tubuh manusia. Pada orang dengan sistem kekebalan yang baik, nilai CD4 berkisar antara 1400-1500. Sedangkan pada orang dengan sistem kekebalan yang terganggu (misal pada orang yang terinfeksi HIV) nilai CD 4 semakin lama akan semakin menurun (bahkan pada beberapa kasus bisa sampai nol)

Sel yang mempunyai marker CD4 di permukaannya berfungsi untuk melawan berbagai macam infeksi. Di sekitar kita banyak sekali infeksi yang beredar, entah itu berada dalam udara, makanan ataupun minuman. Namun kita tidak setiap saat menjadi sakit, karena CD4 masih bisa berfungsi dengan baik untuk melawan infeksi ini. Jika CD4 berkurang, mikroorganisme yang patogen di sekitar kita tadi akan dengan mudah masuk ke tubuh kita dan menimbulkan penyakit pada tubuh manusia

Gejala orang yang terinfeksi HIV

Bisa dilihat dari 2 gejala yaitu gejala Mayor (umum terjadi) dan gejala Minor (tidak umum terjadi):

Gejala Mayor:
- Berat badan menurun lebih dari 10% dalam 1 bulan
- Diare kronis yang berlangsung lebih dari 1 bulan
- Demam berkepanjangan lebih dari 1 bulan
- Penurunan kesadaran dan gangguan neurologis
- Demensia/ HIV ensefalopati

Gejala MInor:
- Batuk menetap lebih dari 1 bulan
- Dermatitis generalisata
- Adanya herpes zostermultisegmental dan herpes zoster berulang
- Kandidias orofaringeal
- Herpes simpleks kronis progresif
- Limfadenopati generalisata
- Infeksi jamur berulang pada alat kelamin wanita
- Retinitis virus sitomegalo

Kasus Dewasa:
Bila seorang dewasa (>12 tahun) dianggap AIDS apabila menunjukkan tes HIV positif dengan strategi pemeriksaan yang sesuai dengan sekurang-kurangnya 2 gejala mayor dan 1 gejala minor, dan gejala ini bukan disebabkan oleh keadaan lain yang tidak berkaitan dengan infeksi HIV.

Bagaimana HIV menjadi AIDS

Ada beberapa Tahapan ketika mulai terinfeksi virus HIV sampai timbul gejala AIDS:

1. Tahap 1: Periode Jendela
- HIV masuk ke dalam tubuh, sampai terbentuknya antibody terhadap HIV dalam darah
- Tidak ada tanda2 khusus, penderita HIV tampak sehat dan merasa sehat
- Test HIV belum bisa mendeteksi keberadaan virus ini
- Tahap ini disebut periode jendela, umumnya berkisar 2 minggu - 6 bulan

2. Tahap 2: HIV Positif (tanpa gejala) rata-rata selama 5-10 tahun:
- HIV berkembang biak dalam tubuh
- Tidak ada tanda-tanda khusus, penderita HIV tampak sehat dan merasa sehat
- Test HIV sudah dapat mendeteksi status HIV seseorang, karena telah terbentuk antibody terhadap HIV
-Umumnya tetap tampak sehat selama 5-10 tahun, tergantung daya tahan tubuhnya (rata-rata 8 tahun (di negara berkembang lebih pendek)

3. Tahap 3: HIV Positif (muncul gejala)
- Sistem kekebalan tubuh semakin turun
- Mulai muncul gejala infeksi oportunistik, misalnya: pembengkakan kelenjar limfa di seluruh tubuh, diare terus menerus, flu, dll
- Umumnya berlangsung selama lebih dari 1 bulan, tergantung daya tahan tubuhnya

4. Tahap 4: AIDS
- Kondisi sistem kekebalan tubuh sangat lemah
- berbagai penyakit lain (infeksi oportunistik) semakin parah

HIV menular melalui hubungan kelamin dan hubungan seks oral, atau melalui anus, transfusi darah, penggunaan bersama jarum terkontaminasi melalui injeksi obat dan dalam perawatan kesehatan, dan antara ibu dan bayinya selama masa hamil, kelahiran dan masa menyusui. Penggunaan pelindung fisik seperti kondom latex dianjurkan untuk mengurangi penularan HIV melalui seks.

Itu sebagian artikel yg mommy kumpulkan. jadi kesimpulan mommy, HIV itu tidak mudah menular kecuali ada kontak cairan dengan penderita. Mommy sudah putuskan akan tetap berteman baik dengan teman mommy itu, penderita HIV tidah harus diasingkan, kalau bisa sebagai teman kita harus bisa mensupport mereka untuk lebih tegar memerangi penyakitnya.

Bro, u still my friend, so keep fighting this virus....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar